TambahanTentang Rumah Sakit Dalam Bahasa Arab: Rumah sakit jiwa Bahasa Arabnya مُسْتَشْفَى الأَمْرَاضِ baiknya manusia pasti ada celah kesalahan, dan semoga Bahasa Arab Tentang Rumah Sakit dapat bermanfaat untuk kita semua, Amin. Syukran 'ala haadzihi az-ziyaarah, wa jazaakumullahu khairan. (AidaSMDC). Share to: Next
Sahabat Kamus Mufradat yang semoga selalu dalam lindungan Allah -ta'ala-. Sebagaimana Anda tahu, bahwa dahulu saya telah menyelesaikan sebuah proyek besar, menulis ulang naskah percakapan bahasa Arab yang ada pada buku ABY jilid pertama dan menerjemahkannya. Dan insyallah mulai saat ini dan seterusnya, saya akan kembali melanjutkan program ini -semoga Allah memudahkan-, menulis ulang materi hiwar ABY jilid kedua dan mengartikannya. Apakah Anda siap? Langsung saja ya. Selamat belajar dan membaca. Hiwar Pertama Dalam Madu Ada Kesembuhan فِي العَسَلِ شفاءٌ أَمَرِيْضٌ أَنْتَ ؟ حَازِمٌ Apakah kamu sakit? Hazim . نَعَمْ ، أَشْعُرُ بِآلَامٍ شَدِيْدَةٍ فِي بَطْنِي عَامِرٌ Iya, aku memiliki sakit yang parah di perutku. Amir هَلْ ذَهَبْتَ إِلَى الطَّبِيْبِ ؟ حَازِمٌ Apakah kamu telah pergi ke dokter? Hazim . لَا ، لَمْ أَذْهَبْ إِلَى الطَّبِيْبِ ، وَلَمْ أَتَنَاوَلْ أَيَّ دَوَاءٍ عَامِرٌ Tidak, aku belum pergi ke dokter, dan belum sama sekali minum obat. Amir هَلْ سَمِعْتَ قِصَّةَ الصَّحَابِيِّ الَّذِي عَالَجَهُ الرَّسُوْلُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ ؟ حَازِمٌ Apakah kamu pernah mendengar kisah sahabat yang diobati oleh Rasul -shallallahu 'alaihi wa sallam-? Hazim لَا ، لَمْ أَسْمَعْ بِهَا . مِمَّ اشْتَكَى الصَّحَابِيُّ ؟ عَامِرٌ Tidak, aku belum pernah mendengarnya. Apa yang sahabat tersebut keluhkan? Amir . اِشْتَكَى مِنْ بَطْنِهِ حَازِمٌ Ia mengeluhkan perutnya. Hazim وَكَيْفَ عَالَجَهُ الرَّسُوْلُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ؟ عَامِرٌ Bagaimana Rasulullah -shallallahu 'alaihi wa sallam- mengobatinya. Amir . أَمَرَ أَخَاهُ أَنْ يَسْقِيَهُ عَسَلًا حَازِمٌ Beliau memerintahkan saudaranya untuk meminumkannya madu. Hazim وَهَلْ شُفِيَ ؟ عَامِرٌ Apakah ia sembuh? Amir . نَعَمْ ، بَعْدَ أَنْ سَقَاهُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ حَازِمٌ Iya, setelah diminumkan madu tiga kali. Hazim ! العَسَلُ ؟! سُبْحَانَ اللهِ عَامِرٌ Madu ya?! Subhanallah! Amir . نَعَمْ ، العَسَلُ . قَالَ تَعَالَى فِيْهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ حَازِمٌ Iya, madu. Allah -ta'ala- berfirman "Di dalamnya terdapat kesembuhan bagi manusia". Hazim . سَأَتَنَاوَلُ العَسَلَ مِثْلَ هَذَا الصَّحَابِيِّ عَامِرٌ Aku akan minum madu seperti sahabat itu. Amir . تُوْجَدُ مَحَلَّاتٌ لِبَيْعِ العَسَلِ فِي السُّوْقِ الـمَرْكَزِيِّ حَازِمٌ Ada beberapa toko yang menjual madu di pasar besar. Hazim . سَأَذْهَبُ الآنَ إِلَى هُنَاكَ ، وَأَشْتَرِي العَسَلَ عَامِرٌ Sekarang aku akan pergi kesana, dan membeli madu. Amir . شَفَاكَ اللهُ حَازِمٌ Semoga lekas sembuh. Hazim . جَزَاكَ اللهُ خَيْرًا عَامِرٌ Jazaakallahu khairan. Amir Mufradat Kata-Kata Benda الأَسْمَاءُ مَرِيْضٌ جـ مَرْضَى Orang sakit. أَلَمٌ جـ آلَامٌ Rasa sakit. شَدِيْدٌ / شَدِيْدَةٌ Sangat. بَطْنٌ جـ بُطُوْنٌ Perut. طَبِيْبٌ جـ أَطِبَّاءُ Dokter. دَوَاءٌ جـ أَدْوِيَةٌ Obat. قِصَّةٌ جـ قِصَصٌ Kisah/Cerita. صَحَابِيٌّ جـ صَحَابَةٌ Sahabat Nabi. رَسُوْلٌ جـ رُسُلٌ Rasul Utusan Allah. عَسَلٌ جـ عُسُلٌ Madu. ثَلَاثَةٌ / ثَلَاثٌ Tiga. مَرَّةٌ جـ مَرَّاتٌ Kali. شِفَاءٌ جـ أَشْفِيَةٌ Kesembuhan. نَاسٌ Manusia. مِثْلُ Seperti. مَحَلٌّ جـ مَحَلَّاتٌ Toko/Stand. بَيْعٌ جـ بُيُوْعٌ Jual. السُّوْقُ المَرْكَزِيُّ Pasar Besar. الآنَ Sekarang. هُنَاكَ Disana. Kata-Kata Kerja الأَفْعَالُ شَعَرَ - يَشْعُرُ Merasakan. ذَهَبَ - يَذْهَبُ Pergi. تَنَاوَلَ - يَتَنَاوَلُ Memakan/Meminum/Menyantap. سَمِعَ - يَسْمَعُ Mendengar. عَالَجَ - يُعَالِجُ Mengobati. اِشْتَكَى - يَشْتَكِي Mengeluhkan. أَمَرَ - يَأْمُرُ Memerintahkan. سَقَى - يَسْقِي Menyiram/Meminumkan. شُفِيَ - يُشْفَى Sembuh. قَالَ - يَقُوْلُ Berkata/Berfirman. وُجِدَ - يُوْجَدُ Ada. اشْتَرَى - يَشْتَرِي Membeli. شَفَى - يَشْفِي Menyembuhkan. جَزَى - يَجْزِي Membalas. Hiwar Kedua Bersama Dokter عِنْدَ الطَّبِيْبِ الضَّغْطُ مُرْتَفِعٌ ، وَالسُّكَّرِيُّ أَيْضًا . مَاذَا حَدَثَ ؟ الطَّبِيْبُ Tensimu tinggi, dan gulanya juga. Apa yang terjadi? Dokter . تَنَاوَلْتُ دَوَاءَ الضَّغْطِ ، وَدَوَاءَ السُّكَّرِيِّ أَيْضًا الـمَرِيْضُ Padahal aku sudah minum obat penurun tensi, dan gulanya juga. Pasien . أَعْتَقِدُ أَنَّكَ لَـمْ تَتَّبِعِ الحِمْيَةَ الطَّبِيْبُ Aku yakin kamu belum melakukan diet. Dokter . هَذَا صَحِيْحٌ ، فَقَدْ تَنَاوَلْتُ كَثِيْرًا مِنَ السُّكَّرِيَّاتِ وَالدُّهُوْنِ وَالنَّشَوِيَّاتِ الـمَرِيْضُ Iya, betul. Aku banyak makan manis-manisan, lemak, dan karbohidrat. Pasien . وَأَعْتَقِدُ أَنَّكَ لَمْ تُمَارِسِ الرِّيَاضَةَ أَيْضًا الطَّبِيْبُ Dan aku yakin kamu tidak merutinkan olahraga juga. Dokter . حَاوَلْتُ ذَلِكَ ، وَلَكِنْ لَمْ أَسْتَطِعْ ، فَأَنَا مَشْغُوْلٌ دَائِمًا الـمَرِيْضُ Aku sudah berusaha, tapi belum bisa, aku selalu sibuk. Pasien حَالَتُكَ خَطِيْرَةٌ . لَابُدَّ مِنَ الحِمْيَةِ ، وَلَابُدَّ مِنَ الرِّيَاضَةِ . الدَّوَاءُ وَحْدَهُ لَا يَكْفِي الطَّبِيْبُ Kondisimu membahayakan. Harus diet, dan olahraga. Obat saja tidak cukup. Dokter مَاذَا أَفْعَلُ يَا دُكْتُوْرُ ؟ الـمَرِيْضُ Dokter, apa yang harus aku lakukan? Pasien . اِتَّبِعِ الحِمْيَةَ ، وَمَارِسِ الرِّيَاضَةَ ، وَتَنَاوَلِ الدَّوَاءَ ، وَقَابِلْنِي بَعْدِ شَهْرٍ الطَّبِيْبُ Lakukan diet, rutinkan olahraga, dan minum obat, temui aku sebulan lagi! Dokter بَعْدَ شَهْرٍ يُقَابِلُ الـمَرِيْضُ الطَّبِيْبَ Setelah sebulan, pasien itu menemui dokter. الضَّغْطُ عَادِيٌّ ، وَكَذَلِكَ السُّكِرِيُّ . مَا شَاءَ اللهُ ! مَاذَا فَعَلْتَ ؟ الطَّبِيْبُ Tensimu bagus, begitupula gulanya. Masyaallah! Apa yang kamu lakukan? Dokter . اِتَّبَعْتُ الحِمْيَةَ ، وَمَارَسْتُ الرِّيَاضَةَ ، وَتَنَاوَلْتُ الدَّوَاءَ الـمَرِيْضُ Aku melakukan diet, rutin olah raga, dan minum obat. Pasien . أَحْسَنْتَ . قَابِلْنِي بَعْدَ سِتَّةِ أَشْهُرٍ الطَّبِيْبُ Bagus. Temui aku enam bulan lagi! Dokter . إِنْ شَاءَ اللهُ ، وَجَزَاكَ اللهُ خَيْرًا الـمَرِيْضُ Insyaallah, dan jazaakallahu khairan. Pasien Mufradat Kata-Kata Benda الأَسْمَاءُ ضَغْطٌ جـ ضُغُوْطٌ Tekanan Darah. مُرْتَفِعٌ / مُرْتَفِعَةٌ Tinggi. أَيْضًا Juga. السُّكَّرِيُّ Gula/Diabetes. دَوَاءٌ جـ أَدْوِيَةٌ Obat. حِمْيَةٌ Diet. صَحِيْحٌ / صَحِيْحَةٌ Benar. كَثِيْرٌ / كَثِيْرَةٌ Banyak. السُّكَّرِيَّاتُ Manis-manisan. دُهْنٌ جـ دُهُوْنٌ Lemak. النَّشَوِيَّاتُ Pati/Karbohidrat. رِيَاضَةٌ جـ رِيَاضَاتٌ Olahraga. مَشْغُوْلٌ / مَشْغُوْلَةٌ Sibuk. دَائِمًا Selalu. حَالَةٌ جـ حَالَاتٌ Kondisi/Keadaan. خَطِيْرٌ / خَطِيْرَةٌ Berbahaya. لَا بُدَّ مِنْ Harus. بَعْدَ Setelah. شَهْرٌ جـ أَشْهُرٌ Bulan. طَبِيْبٌ جـ أَطِبَّاءُ Dokter. مَرِيْضٌ جـ مَرْضَى Pasien/Orang Sakit. عَادِيٌّ / عَادِيَّةٌ Biasa. سِتَّةٌ / سِتٌّ Enam. Kata-Kata Kerja الأَفْعَالُ حَدَثَ - يَحْدُثُ Terjadi. تَنَاوَلَ - يَتَنَاوَلُ Meminum/Memakan/Menyantap. اِعْتَقَدَ - يَعْتَقِدُ Meyakini. اِتَّبَعَ - يَتَّبِعُ Mengikuti. مَارَسَ - يُمَارِسُ Merutinkan/Membiasakan. حَاوَلَ - يُحَاوِلُ Berusaha. اِسْتَطَاعَ - يَسْتَطِيْعُ Bisa. كَفَى - يَكْفِي Cukup. فَعَلَ - يَفْعَلُ Melakukan/Mengerjakan. قَابَلَ - يُقَابِلُ Menemui/Menghadap. أَحْسَنَ - يُحْسِنُ Berbuat baik. جَزَى - يَجْزِي Membalas. Thayyib... Sekian dari saya, semoga sajian contoh dialog bahasa Arab tentang kesehatan di atas bisa dipelajari dengan baik. Semoga semangat belajar bahasa Arab Anda bisa tetap terjaga, jangan pernah patah arang dan putus asa. Nikmati saja prosesnya. Insyaallah setelah kesulitan akan ada kemudahan. Kurang lebihnya mohon maaf, terima kasih atas kunjungannya, wa jazaakumullahu khairan.
Apalagikosakata kami bentuk dengan tabel untuk memudahkan teman teman dalam membaca dan menghafalnya. Baik, langsung saja berikut kosakata di sekitar rumah sakit dalam bahasa arab. Alhamdulillah, demikianlah kosakata bahasa arab di rumah sakit yang berhasil kami rangkum selengkap mungkin. Bila ada kekurangan dalam penulisan kosakata yang adaTerjemahan dari percakapan tentang al amrodu atau amrodun yang merupakan jama’ dari kata maridhun artinya adalah sakit, jika dalam bahasa Indonesia disebut dengan berbagai macam sakit. – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh, Percakapan ini dilakukan oleh seorang ibu dengan anaknya baik anak laki laki dan perempuan secara ringkas dan sederhana. Pertanyaan yang dilakukan seputar pertanyaan apa yang menimpa sang anak serta apa yang dirasakan olehnya. Pecakapan Bahasa Arab tentang sakit arti terjemah Bahasa Arab ke Indonesia teks latin dan Huruf Hijaiyah Seperti apakkah percakapan ini yang dilengkapi dengan teks latin serta arti terjemah dalam bahasa Indonesia, silakan disimak sebagaimana dibawah ini. أُمٌّ مَاذَا بِكَ يَا وَلَدِيْ؟ Ummun maadzaa bika yaa waladii?Artinya, Ibu ada apa denganmu wahai anak laki lakiku? وَلَدٌ أَشْعُرُ بِصُدَاعٍ يَا أُمِّيْ Waladun asy’uru bishudaa’in yaa ummiiArtinya anak laki-laki saya merasa pusing sakit kepala wahai ibuku أَمٌّ وَ مَا أَصَابَكِ يَا بِنْتِيْ؟ Ummun wa maa ashoobaki yaa bintii?Artinya, Ibu dan apa yang menimpamu wahai putriku? بِنْتٌ أَصَابَنِيْ وَجَعُ الأَسْنَانِ يَا أُمِّيْ Bintun ashoobanii wajaul asnaani yaa ummiArtinya, anak perempuan menimpaku sakit gigi wahai ibuku بِنْتٌ أَشْعُرُ بِأَلَمٍ شَدِيْدٍ فِيْ الأَسْنَانِ Bintun asy’uru bialamin syadiidin fil asnaaniArti, Anak perempuan saya merasakan sakit parah pada gigi أُمٌّ أَصَابَكِ وَجَعُ الأَسْنَانِ Ummun asobaka wajaul asnaniArtinya, Ibu kamu terkena sakit gigi أًمٌّ هَيَّا بِنَا إِلَ الْمُسْتَشْفَيْ Ummun hayya binaa ilal mustasyfaArtinya, ibu mari kita pergi ke rumah sakit. وَلَدٌ نَعَمْ يَا أُمِّيْ Waladun na’am yaa anak laki-laki iya ibuku. kosakata sakit dalam bahasa Arab Jika anda perhatikan percakapan antara ibu dengan anak laki dan perempuan, ada sedikit perbedaan ungkapan bagi anak laki laki dan perempuan. Adapun perbedaannya adalah jika untuk anak laki laki menggunakan kata maa asobaka, sedangkan untuk perempuan dengan memakai kata ma asobaki. Begitulah susunan gramatikal alias ilmu nahwu bahasa Arab. Pembahasannya ribet, yang penting anda tau kalau untuk laki laki memakai asobaka, untuk perempuan dengan asobaki. Nah itulah percakapan tentang rasa sakit yang menimpa anak laki laki serta anak perempuan dimana sang putra yang terkena sakit kepala, sedangkan sang putri mengalami sakit gigi. Percakapan diatas dapat anda ganti ganti dalam hal ibu menjadi ayah, atau anak laki laki perempuan yang diubah posisinya. Selanjutnya yaitu penggantian apa saja yang sakit dan menimpa anak anak yang dapat dipergunakan sebagai percakapan bahasa arab dalam amrodun. Lha kosakata tentang amrodun nama nama penyakitnya mana? Anda dapat mengikuti tautan dibawah ini; Baca artinya al amrodhu dan nama nama penyakit dalam bahasa Arab Kesulitan dalam belajar Bahasa Arab Tidak terlalu banyak yang dapat saya tuliskan disini karena memang bagi anak kelas 2 MI masih perlu bimbingan, jangankan menghafal dan penggunaan fiil dan fa’il. Untuk menulis huruf hijaiyah saja tidak semua santri siswa kelas 2 telah lancar menuliskannya. Ada juga kasus dimana orang tua yang memang perlu belajar untuk penulisan arab, apalagi yang belum pernah makan bangku pelajaran B. Arab ketika waktu kecil. Memang sudah ada orang yang makan bangku? Ya istilah saja sih, jujur saja, pelajaran bahasa arab meskipun itu kelas 1 atau 2 SD MI tetaplah sulit bagi siapapun yang belum pernah mempelajarinya. Apapun itu, anda telah memilih menyekolahkan ananda pada sekolahan yang ada pembelajaran mapel B. Arab, maka semoga diberikan kemudahan dalam mendampingi anak, diberkahi dan dijadikan dalam kategori putra yang soleh dan solihah. Wilujeng enjang, selamat liburan bagi yang sedang day wa rahmatullahi wa barakaatuh.
KkGpr.